Sebaran.com, Sidrap – Kegiatan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) atau pesantren di Dusun 1 Penanong, Desa Cipotakari, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidrap terus berjalan dengan semangat tinggi. Hari ini, Kamis, 7 September 2023 dilaporkan kemajuan dari tahap keempat triwulan ke lima atas nama Ahmad Mawa Al Bugisi, seorang warga berusia 60 tahun yang akan mendapatkan manfaat dari proyek ini.
Dalam melihat perkembangan proyek ini, kita dapat melihat bahwa pekerjaan sudah mencapai 30% dari total proyek. Salah satu tindakan yang dilakukan hari ini adalah pengacatan dinding samping dan belakang rumah RTLH/pesantren. Namun, yang membuat proyek ini lebih istimewa adalah peran aktif dan signifikan dari Personel Koramil 1420-06/Panca Rijang.
Proyek rehabilitasi ini melibatkan sejumlah personel yang bekerja sama untuk mencapai hasil yang optimal. Dalam konteks ini, Personel Koramil 1420-06/Panca Rijang memiliki peran sentral dalam menjalankan tugasnya. Dengan keterlibatan yang solid, mereka telah memastikan kelancaran proyek ini dan memberikan manfaat langsung bagi warga yang membutuhkan.
Danramil 1420-06/Panca Rijang, Lettu Arh Ridwan B, dalam komentarnya menyatakan, kebanggaanya. Dengan kerja keras dan dedikasi personel Koramil 1420-06 dalam kegiatan itu, kata dia, mereka tidak hanya menjalankan tugas mereka dengan baik, tetapi juga menjadi contoh yang luar biasa dalam pelayanan kepada masyarakat.
Dengan kehadiran Personel Koramil yang berjumlah 7 orang, bersama dengan partisipasi aktif dari masyarakat sebanyak 10 orang, total ada 17 orang yang bekerja sama dalam proyek ini. Semua pihak telah bekerja keras untuk memastikan bahwa rehabilitasi rumah tidak layak huni/pesantren ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana.
Kegiatan ini merupakan bukti nyata dari kolaborasi yang berhasil antara aparat militer, pemerintah, dan masyarakat dalam rangka membantu mereka yang membutuhkan. Keberhasilan proyek ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi kesejahteraan warga dan meningkatkan kualitas hunian di wilayah tersebut. Harapannya, semangat kerja sama seperti ini akan terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi komunitas Desa Cipotakari dan wilayah sekitarnya.(*)
Tinggalkan Balasan