Sebaran, Sidrap — Sidrap, 6 Agustus 2023 – Di tengah pesatnya pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia, sebuah bisnis lokal menarik perhatian di Sulawesi Selatan. Bisnis ‘Paccukka Pao’, yang merupakan sebutan untuk asam mangga kering dari daerah Sidrap, semakin menunjukkan potensinya sebagai bahan makanan yang menggiurkan dan semakin diminati oleh masyarakat.
Paccukka Pao atau asam mangga kering ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner khas daerah tersebut. Menariknya, fungsinya yang mirip dengan asam jawa menjadi daya tarik utama bagi pecinta masakan khas Sulsel, terutama masakan berbahan dasar ikan.
Salah satu pengusaha yang bergerak dalam bisnis Paccukka Pao di kawasan Amparita, Sidrap, adalah Rohani (45). Ia bercerita tentang semangatnya yang membara dalam menjalani bisnis ini. “Saya merasa yakin bahwa Paccukka Pao memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai bahan masakan yang bernilai tinggi. Selain memberikan rasa asam segar pada hidangan, Paccukka Pao juga menambahkan aroma dan citarasa khas dari mangga Sidrap yang terkenal manis dan lezat,” ujar Rohani.
Keunggulan dari Paccukka Pao dibandingkan dengan asam jawa lainnya adalah rasa asam yang lebih lembut dan tidak terlalu tajam. Hal ini membuatnya cocok digunakan sebagai bahan pelengkap pada berbagai masakan, terutama yang menggunakan bahan dasar ikan yang banyak dijumpai di daerah tersebut.
Tidak hanya sebagai bahan masakan, Paccukka Pao juga diyakini memiliki nilai kesehatan yang tinggi. Kaya akan kandungan nutrisi, vitamin, dan antioksidan, asam mangga kering ini mendapat perhatian dari masyarakat yang semakin peduli dengan pola makan sehat dan alami.
Potensi bisnis Paccukka Pao ini juga mendorong pemerintah daerah untuk memberikan dukungan dan perhatian lebih kepada para pengusaha lokal. Upaya pengembangan dan pemasaran produk-produk lokal seperti Paccukka Pao diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal serta memperkuat identitas kuliner khas Sulsel.
Dengan semakin berkembangnya bisnis Paccukka Pao, diharapkan kehadirannya dapat semakin dikenal secara luas baik di dalam negeri maupun di pasar internasional. Potensi ini tentu akan membuka peluang baru bagi para pelaku bisnis kuliner dan membawa kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sidrap dan Sulawesi Selatan secara keseluruhan.(*)
Tinggalkan Balasan