Jakarta, Sebaran.com — Direktur Eksekutif Indo Barometer, M. Qodari, menyoroti peluang Gibran Rakabuming Raka menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Menurutnya, putra sulung Presiden Jokowi ini memiliki potensi besar untuk memimpin partai besar tersebut.

Qodari mengungkapkan pendapatnya ini sebagai respons terhadap pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo, yang menyebut empat nama potensial untuk posisi Ketum Golkar. Namun, Qodari melihat ada satu nama lain yang sangat potensial, yaitu Gibran Rakabuming Raka.

Dua alasan utama yang mendasari pendapat Qodari adalah posisi strategis Gibran yang akan segera menjadi Wakil Presiden Indonesia pada Oktober 2024 dan kebutuhan Partai Golkar untuk berorientasi pada pemilih muda.

Dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa, Qodari menjelaskan bahwa Partai Golkar memiliki kecenderungan kuat untuk memiliki akses di pemerintahan. Hal ini sejalan dengan posisi Gibran sebagai Wakil Presiden dan potensial Ketua Umum Partai Golkar.

Qodari juga menyoroti kebutuhan Partai Golkar untuk berorientasi pada pemilih muda. Menurutnya, tantangan terbesar Partai Golkar saat ini adalah bagaimana menjadikan dirinya relevan bagi generasi muda.

Dengan pemimpin muda seperti Gibran, Qodari melihat peluang Partai Golkar untuk meningkatkan elektabilitasnya di masa depan. Ia menilai bahwa dengan pemimpin muda, Partai Golkar dapat menarik lebih banyak pemilih muda, sebagaimana terlihat dari dominasi pasangan Prabowo-Gibran di kalangan pemilih muda dalam Pilpres 2024.

Qodari menambahkan bahwa akan sangat menarik jika Partai Golkar memiliki tradisi baru, yaitu dipimpin oleh pemimpin muda, bukan politisi senior. Ia percaya bahwa dengan pemimpin muda, Partai Golkar akan memiliki peluang lebih besar untuk berkembang dan meraih dukungan yang lebih luas di masa depan.(*)

Dapatkan berita terbaru di Sebaran.com