KARIMUN, Sebaran.com – Gedung Bukit Karya yang diperuntukkan untuk
Kantor Satpol PP, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Pemadam Kebakaran (Damkar) secara resmi berpindah tempat, akhirnya memiliki kantor sendiri.

Kantor tersebut berada di lingkungan Kompleks Perkantoran Kantor Bupati Karimun.

Gedung Bukit Karya diresmikan langsung oleh Bupati Karimun H. Aunur Rafiq, didampingi Wakil Bupati Karimun H. Anwar Hasyim dan Sekda Muhammad Firmansyah tersebut berlangsung secara khidmat di Pelataran Gedung Bukit Karya, Jumat (16/8/2024 ).

Bupati Karimun Aunur Rafiq mengucapkan selamat atas resminya kantor Satpol PP Karimun yang baru. Kantor baru ini diharapkan dapat menunjang kinerja Satpol PP Karimun , sehingga Satpol PP, BPBD dan Pemadam Kebakaran bisa memiliki ruang untuk bekerja, ujar Bupati Karimun Aunur Rafiq.

“Dengan terbangunnya gedung yang baru ini, bisa menjadi semangat baru dalam bekerja,”, ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati menjelaskan meski mengalami keterbatasan anggaran, Pemkab Karimun mengupayakan pembangunan.

“Mudah-mudahan dengan diresmikan gedung yang baru ini bisa menjadi semangat baru dalam bekerja,” katanya.

Rafiq mengatakan bahwa hingga saat ini Pemkab Karimun telah memiliki gedung perkantoran diantaranya, perkantoran Sekretariat Daerah, lima gedung perkantoran SKPD dan juga gedung pertemuan Nilam Sari.

“Ada beberapa kantor dinas yang masih bergabung dan ada juga yang masih diluar perkantoran komplek Kantor Bupati Karimun,” paparnya.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, selama keberadaan Kabupaten Karimun hingga menginjak diusia ke 25 tahun dan dimasa akhir kepemimpinan kami walaupun dengan keterbatasan anggaran, kita masih dapat membangun gedung ini untuk perkantoran Polisi Pamong Paraja, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan juga Damkar,terangnya.

Sementara itu, Kadis PUPR Karimun, Cahyo Prayitno mengatakan, gedung Bukit Karya berlantai dua dibanguan dan didesain modern di atas lahan seluas 1.024 m² dikerjakan menggunakan dana APBD Karimun tahun tahun anggaran 2023 dan 2024 dengan total anggaran sebesar Rp. 7,5 milyar.

” Pembanguan tahap pertama ditahun angggaran 2023 sebesar Rp. 6,3 milyar dan ditahun 2024 sebesar Rp.1,2 milyar tahap penyelesaian parabot dan asesoris dalam perkantoran “,kata Cahyo.

Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan Prasasti oleh Bupati Karimun dilanjutkan pengguntingan pita sebagai tanda peresmian gedung Bukit Karya.

Dapatkan berita terbaru di Sebaran.com