Sebaran.Katasulsel.com, Enrekang – Musda pemilihan ketua Dewan pimpinan daerah Muhammadiyah Enrekang ke 13 digelar selama 2 hari di Kompleks Perguruan Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah Muhammadiyah Kalosi (Alla) Kabupaten Enrekang (Sulsel).
Musda akan memilih ketua untuk periode 2022-2027 Pimpinan Daerah Muhammadiyah-Aisyiyah Enrekang Sabtu, 29 April 2023 ajang pemilihan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dengan 25 bakal calon yang telah ditetapkan oleh peserta pemilih sebanyak 250 orang dari cabang dan ranting.
Musda ke 13 dibuka Bupati Enrekang Muslimin Bando dihadiri wakil ketua Mawardi Pewangi sekaligus mewakili ketua DPW Muhammadiyah Sulsel, ketua PDM Enrekang KH. Kamaruddin Sita,MPd,Camat Alla Zulkifli Dahaling, Polsek Alla dan tokoh lainnya.
Dalam amanat Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Mawardi Pewangi menyampaikan beberapa contoh pengaruh kekuasaan dalam menentukan kebijakan dan perilaku masyarakat.
“Kepemimpinan Muhammadiyah harus mampu melahirkan generasi Islam yang mencerdaskan, mencerahkan, mensejahterakan, menggerakkan, memajukan, menggembirakan, dan berorientasi masa depan,”kata Mawardi Pewangi (29/4/23).
Pada kepengurusan tersebut ketua pimpinan daerah Muhammadiyah Enrekang KH.Kamaruddin Sita,MPd menyebut untuk periode selanjutnya untuk menjadikan pergerakan organisasi Muhammadiyah yang memberi kemajuan bagi daerah.
“sebagai organisasi yang mampu melahirkan kemajuan bangsa dan daerah, melalui lembaga pendidikan umum dan pesantren serta organisasi kepemudaan,”ujarnya.
Bupati Muslimin Bando antaranya katakan, organisasi Muhammadiyah dan Aisyiyah merupakan wadah pergerakan keagamaan sekaligus organisasi kemasyarakatan Muhammadiyah dan Aisyiyah telah komitmen tinggi antaranya berkiprah membangun sumberdaya manusia.
Antaranya pengembangan dan peningkatan dan kualitas pendidikan agama yang telah menjadi salah satu bagian terpeting pergerakan ditubuh Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Hal ini menurut Bupati, tentu sangat sesuai dengan tema Mencerahkan umat perempuan berkemajuan, memajukan kabupaten Enrekang, mencerahkan peradaban Bangsa dijadikan sebagai momentum untuk mendapat apresiasi bersama.
Upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Muhammadiyah dan Aisyiyah Enrekang, utamanya dibidang kemasyarakatan serta pendidikan agama terpenting dalam menyiapkan SDM.
“Tentunya dalam pengetahuan dan kecakapan yang luas, melahirkan masyarakat yang berkepribadian dan daya saing mengatasi permasalahan bangsa”,ucap Muslimin Bando.
Pada akhir Musda ke 13 pada tanggal, 30 April 2023 terpilih ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Enrekang periode 2022-2027 Muhammad Husain Kamaruddin menggantikan KH. Kamaruddin Sita,MPd. Sementara ketua Aisyiah periode 2022-2027 terpilih Dra.Hj. Fatimah,Msi (mas)
Tinggalkan Balasan